Kanker payudara adalah suatu kondisi yang ditandai dengan terjadinya pertumbuhan sel-sel abnormal secara tidak terkontrol pada kelenjar dan jaringan payudara. Sel-sel tersebut membelah diri lebih cepat dan di luar kendali, sehingga jumlahnya berlebihan dan dapat menyebar ke organ tubuh lainnya.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan ini terjadi, maka sebisa mungkin kamu mencoba untuk melakukan deteksi dini untuk gejala kanker payudara. Kamu bahkan bisa melakukan pemeriksaan gejala sendiri di rumah hanya dengan melakukan beberapa langkah mudah.
Cara ini diperkenalkan dengan nama SADARI, yang merupakan singkatan dari PerikSA payuDAra sendiRI. SADARI ini bisa kamu lakukan secara rutin setiap bulan, tepatnya antara hari ke-7 hingga hari ke-10 saat menstruasi. Pada saat tersebut, jaringan payudara tidak terlalu sensitif. Jika kamu telah mengalami menopause, tentukan tanggal yang mudah diingat untuk melakukan SADARI.
Berikut ini merupakan langkah-langkah yang bisa kamu lakukan untuk mendeteksi kanker payudara.
Langkah 1.
Cermati bila ada perubahan pada bentuk dan permukaan kulit payudara, pembengkakan dan/atau perubahan pada puting.
Jangan khawatir bila bentuk payudara kanan dan kiri tidak simetris (asimetris)
Langkah 2
Angkat kedua lengan ke atas, tekuk siku dan posisikan tangan di belakang kepala. Dorong siku ke depan, cermati payudara. Kemudian dorong siku ke belakang dan cermati lagi bentuk dan ukuran payudara.
Otot dada Anda dengan sendirinya berkontraksi saat Anda melakukan gerakan ini.
Langkah 3
Posisikan kedua tangan pada pinggang, condongkan bahu ke depan sehingga payudara menggantung dan dorong kedua siku ke depan, lalu kencangkan (kontraksikan) otot dada Anda.
Langkah 4
Angkat lengan kiri ke atas dan tekuk siku sehingga tangan kiri memegang bagian atas punggung.
Menggunakan ujung jari tangan kanan, raba dan tekan daerah payudara dan cermati seluruh bagian payudara kiri hingga ke daerah ketiak.
Langkah 5
Buatlah gerakan lingkaran-lingkaran kecil dari atas ke bawah (vertical), melingkari daerah payudara, serta tepi payudara ke puting dan sebaliknya.
Ulangi gerakan yang sama pada payudara kanan Anda.
Cubit kedua puting, cermati bila ada cairan yang keluar. Segera berkonsultasi dengan dokter jika terdapat cairan yang keluar dari puting.
Langkah 6.
Pada posisi berbaring letakkan bantal di bawah punggung.
Angkat lengan kiri ke atas dan cermati payudara kiri menggunakan tiga pola gerakan sebelumnya. Angkat lengan ke atas, dan lakukan pemeriksaan yang sama pada payudara kanan. Pada setiap gerakan SADARI, pastikan semua batas payudara teraba:
Batas atas: dua jari di bawah tulang selangka
batas bawah: garis melingkar payudara
batas tengah: garis tengah tubuh
batas paling luar: pertengahan ketiak ke bawah
Saat melakukan langkah-langkah SADARI di atas, kamu juga perlu memerhatikan beberapa faktor penting berikut ini.
Adanya benjolan yang keras pada payudara atau daerah sekitar ketiak. Biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan muncul pada satu sisi saja
Perubahan ukuran atau bentuk payudara, seperti pembengkakan, munculnya lekukan dan pembuluh darah yang tiba-tiba muncul atau terlihat jelas.
Perubahan pada permukaan payudara, seperti kulit yang mengeras, kulit mengelupas, berwarna kemerahan atau seperti kulit jeruk.
Perubahan pada puting, seperti puting tertarik ke dalam atau keluar cairan dari puting.
Semoga bermanfaat.
sumber : merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar